Agen Bola Terbesar

Keunikan Pecel Khas Banyuwangi

Keunikan Pecel Khas Banyuwangi
Keunikan Pecel Khas Banyuwangi - Berita Harian Terkini - Kuliner


Pecel pitik menjadi salah satu kuliner khas suku Osing di Banyuwangi. Sajian ini berupa perpaduan antara daging ayam kampung muda yang lembut dengan parutan kelapa berbumbu khas.

Kata Pitik merupakan bahasa Jawa untuk ayam usia muda. Sajian pecel pitik memang berbeda dari pecel-pecel lainnya. Kuliner ini menggunakan daging ayam muda. Daging ayam biasanya diolah dengan dibakar atau dipanggang dengan teknik khusus menggunakan tungku tradisional.

Membayangkan pecel pitik, tentu bukanlah pecel pada umumnya. Yakni aneka sayuran dengan siraman bumbu pecel berbahan kacang. Pecel pitik Banyuwangi, lebih tepatnya merupakan jenis lauk pauk. Biasanya temannya adalah nasi tumpeng dan aneka sayuran rebus serta sambal yang pedas menggigit.

Pecel pitik disajikan dalam kemasan daun pisang yang telah digarang sehingga menimbulkan aroma khas daun pisang. Ayam yang dipakai adalah ayam muda dengan usia sekitar 7-8 bulan.



Pemanggangan dilakukan dengan cara tradisional dengan menggunakan tungku dan kayu bakar. Baru setelah daging matang merata, daging dipotong-potong menggunakan tangan. Atau bisa disebut disuwir-suwir. Namun dalam ukuran suwiran yang cukup besar.

Potongan daging ayampun kemudian dicampur dengan parutan kelapa muda yang sudah dibumbui khusus dengan rasa gurih yang kuat berasal dari paduan ketumbar serta kemiri dan bumbu-bumbu lainnya. Sedikit pedas karena ditambah dengan sedikit cabai. Rasanya hampir mirip dengan urap namun lebih lembut dan seperti lawar Bali namun sedikit lebih kuat.

Untuk menambah cita rasanya, kelapa parut ini ditambahkan dengan air kelapa.

Nah pecel pitik ini, biasanya disajikan bersama dengan nasi tumpeng. Sebagai pelengkap adalah rebusan sayuran dan juga sambal. Ada juga tempe goreng.

Informasi berita Silet hari ini dan Gossip Artis bisa baca di situs ini !!

Dapatkan juga berita politik & berita mancanegara di situs ini !
Share on Google Plus

About jenipatty

0 komentar:

Posting Komentar