Agen Bola Terbesar

Tren Cake Berbentuk Batu Kristal Geode

Tren Cake Berbentuk Batu Kristal Geode
Tren Cake Berbentuk Batu Kristal Geode - Berita Harian Terkini - Kuliner


Setelah tren galaxy dessert, kini hadir tren cake berbentuk batu kristal geode warna-warni. Kue cantik inipun disebut sebagai geode cakes.

Belum lama ini sempat bermunculan aneka makanan berwarna pelangi. Kemudian muncul tren galaksi yang bernuansa luar angkasa. Ternyata tren tak berhenti di situ.

Tren bertema unik kembali muncul dalam bentuk menyerupai batu cantik geode. Geode tampak seperti batu biasa pada bagian luar. Tetapi ketika dibelah, terlihat batu berongga dengan struktur kristal di bagian dalam. Pada tren geode ini tampak tampilan mengkristal sebuah amethyst (batu kecubung) dengan posisi melintang pada cake, lapor Today.com (11/06).

Tentunya batu besar itu tidak terlibat dalam pembuatan cake. Seni kuliner yang terinspirasi mineral tersebut sepenuhnya dapat dikonsumsi.

Viki Kane, pembuat kue sekaligus pemilik Just a Little Dessert Co. di California, sudah memulai tren cake pernikahan bertema geode pada tahun 2015. Saat itu ia membuat puncak cake dengan hiasan dapat dikonsumsi mirip geode untuk sebuah kompetisi di Louisiana.

"Saya selalu menyukai batu-batuan dan geode. Itu merupakan ide di menit-menit terakhir, apa yang akan terlihat keren di atas kue ini? Dalam dunia kue, banyak yang telah dilakukan, sulit untuk muncul dengan teknik berbeda yang belum pernah terlihat sebelumnya," jelas Kane seperti dilansir dari Today.com.

Setelah mendapat permintaan, Kane kemudian mengembangkan tutorial untuk teknik itu. Sampai akhirnya populer dikalangan cake artist lainnya. Kane awalnya berpikir itu hanya menjadi tren sesaat tapi ternyata kini semakin banyak orang tertarik membuatnya.



Cake artist berbasis di Denver yang punya Intricate Icings Cake Design, Rachael Teufel, mungkin orang pertama yang membuat kreasi edible geode langsung pada cake awal tahun ini. Ketika itu, ia membuat cake gratis untuk teman yang membuka layanan perencanaan pernikahan baru.

Teufel membuat cake berdesain amethyst ungu dan emas. Ia memakai rock candy, pewarna makanan dan cat emas yang dapat dikonsumsi.

Ternyata hasil cake buatannya menarik minat masyarakat setelah ia mengunggah video cake tersebut. Likes di Facebook Teufel naik dari 15.000 jadi 65.000 lebih sekarang.

"Pernahkah Anda mencoba rock-candy batangan? Persis seperti itu, hanya permen dilepas dan tidak dilekatkan pada stik," jelas Teufel yang juga menawarkan tutorial pembuatannya.

Untuk mendapatkan bentuk lapisan pada desain geode, Teufel menggunakan tiga ukuran gula. Ada permen ukuran rock candy yang mirip dengan biasa ditempel pada stik, crystallized sugar seukuran Pop Rocks, dan granulized seperti gula pasir. Warnanya didapat dari penggunaan pewarna makanan dapat dikonsumsi melalui teknik airbrush.

Teufel menceritakan pasangan yang pernah membeli cake buatannya. Ada yang ahli geologi, keluarga yang tinggal di kota pertambangan ataupun keluarga yang besar dengan ketertarikan pada alam atau geologi.

Tidak hanya cake pernikahan yang mengikuti tren bebatuan. Food Stylist berbasis di Los Angeles, Alana Jones-Mann, ikut membuat dessert geode dalam bentuk lebih kecil. Ia mendesain cupcakes dan cookies seperti batu permata.

"Pada waktu saya membuatnya, (tren) itu belum hadir di pesta atau dunia baking, tapi saya bisa bilang ada pembicaraan mengenai kristal dalam dunia kesehatan. Saya pribadi terinspirasi oleh alam, kunjungan ke Gem Room di American Museum of Natural History memberi saya ide awal," katanya.

Jones-Mann mengakui prosesnya begitu teknis karena membutuhkan kesabaran dan sedikit percobaan. Tapi ia tetap memberi semangat bagi yang ingin mencoba. Menurutnya ini seperti membuat rock candy sendiri.

"Ini lebih seperti percobaan ilmiah dibanding pembuatan kue, dan saya berharap orang-orang menemukan kesenangan dalam prosesnya," pungkas Jones-Mann.

Informasi berita Silet hari ini dan Gossip Artis bisa baca di situs ini !!

Dapatkan juga berita politik & berita mancanegara di situs ini !

Share on Google Plus

About jenipatty

0 komentar:

Posting Komentar